Pendakian Rinjani 2012

Tulisan ini merupakan cerita dari trip Lombok – Bali 2012
Lombok Cerita || sekilas (ajah ) tenteng Gunung Rinjani || pendakian Rinjani || waktunya wisata lombok dan gili eh || diakhiri di Bali || tips


Piknik di puncak Rinjani

Piknik di puncak Rinjani

#0 : Sabtu, 16/09

Kebetulan saat ini ada diskon 50rb merpati , yang tidak gua ketahui ternyata Jakarta – Lombok itu 2 penerbangan berbeda. Alhasil, 50rb ke Surabaya berhasil didapat. Tapi Surabaya – Lombok ….

 

#1 : Minggu, 16/09

Akhirnya kami semua berkumpul dengan selamat di Bandara Soekarno Hatta. Kami naik penerbangan yang sama. Bedanya … yang lain sudah ada bording pass connecting flight ke Lombok . Tiba di Juanda, kami istirahat lalu makan siang. Dan dengan segala beban, gua terpaksa beli tiket harga normal ke Lombok … hiks …. Tiba di Praya , Lombok ternyata masih harus menunggu teman lagi sampe sore hari. Viuhhhh …

Malam hari kami langsung menuju supermarket di mall kota Mataram. Dan penonton kecewa … harganya mahal2 ….  Tapi mau dikata apa , kita tetap harus belanja. Selesai belanja waktunya makan malam ayam Taliwang … setelah itu melanjutkan perjalanan menuju Angkel, Sembalun. Zzzzz …..

 

#2 : Senin, 17/09

Kami tiba di RIC Sembalun saat pergantian hari, karena kamar2 di belakang RIC sudah penuh semua akhirnya kami tidur gubuk samping RIC. Ketika sedang tidur, ada rombongan lain juga yang baru tiba. Mereka juga istirahat tapi di samping pintu RIC. Sad …

Pagi hari setelah sholat subuh dilanjutkan dengan bersih2, maklum karena akan tidak mandi sampai akhir minggu. Re-packing juga karena barang belanjaan yang baru dibeli. Setelah itu kami menuju SMPN 1 , di seberangnya ada penjual lontong. Dengan harga yang mantap di kantong backpacker, sarapan kami sangat puas. Tidak lupa pesan bekal untuk makan siang di perjalanan.  Selesai sarapan, kami kembali ke RIC untuk daftar kemudian bersiap2 untuk memulai Rinjani Ceria J.

Selesai daftar, mari kita naik pickup yang sudah sedia … di perjalanan, kita sebagai penumpang diberikan tantangan menahan rusaknya jalannya menuju titik terakhir. Di beberapa titik bahkan dengan tanjakan sekitar 60 derajat kita bisa mencium bau kopling …. Alhamdululillah selamat …

Sebagai mahluk Allah …. Mulailah dengan doa, semoga tip ini berjalan aman. Dan tidak lupa kita sharing sedikit untuk antisipasi selama perjalanan…

Perjalanan ke Pos 1 dan 2 dapat dilakukan dengan mudah. Di Pos 2 kita dapat beristirahat di bawah maupun di atas jembatan. Disini selain istirahat kami juga sempat makan donk.  Disitu juga ada sumber airnya, tapi sangat kecil dan kotor.

Selesai beristirahat … lanjut ke pos 3. Ternyata ada jebakan betmen di pos 3, kami menjadi korbannya karena ternyata kami berhenti di pos 3 bayangan. Sedangkan pos 3 sebenarnya masih diatas.  Tiba di pos 3, buka tenda dan beberapa teman langsung tepar. Sedangkan saya tetap harus makan karena susdah kelaparan …. Have nice day guys ….

 

#3 : Selasa, 18/09

Alhamdulillah pagi ini sarapan bener … nasi mentega J. Hahahahah ….

Akhir bukit penyiksaan

Akhir bukit penyiksaan

Selesai sarapan kami lanjut k epos Plawangan Sembalun melewat Bukit Penyiksaan a.k.a bukit harapan …  Di awal2 kami masih sempat jalan bersama2 … namun pada akhirnya kami terpisah jadi 3 kelompok besar. Bahkan, di tengah2 perjalanan kami beberapa kali ( kata halus dari sering ) beristirahat dan tidur …

Dari yang seharusnya nyampe siang … kami baru sampe disana sore hari, tp ini juga karena istirahat dan foto2 sebelum tiba di kemping area. Malamnya kami memutuskan tidak muncak mengejar matahari terbit, tapi muncak biasa saja.

 

#4 : Rabu, 19/09

Alhamdulillah …. Hari yang dinanti tiba. Dari rencana summit sunrise jam 1 berubah jadi summit jam 4 … ujung2-nya kami mulai muncak jam 8 …  ternyata sebenarnya muncak jam 8 pagi sangat tidak dianjurkan. Bukan karena panas tp karena cuaca di puncak biasanya ada badai diatas jam 10 pagi kemudian jam 12 kembali cerah.

Itupun yang terjadi dengan kami …. Berangkat jam 8 dengan cuaca cerah. Sekitar jam 11-san cuaca mulai gerimis …. Tapi alhmadulillah, sepertinya awan masih di bawah jalur yang kami lewati, sehingga jalur kami masih aman. Walau sempat juga beberapa kali tertutup …

Setelah kelelahan yang suangat lelah …. Bahkan kehilangan semangat untuk mencapai puncak …. Akhirnya gua sebagai anggota terakhir yang mencapai di puncak , jam 4.45 … mau tau berapa jam 9 jam coiii … dari plawangan ke puncaknya …

Namun semua itu terbayar dengan keindahana 360derajat di ketinggian 3726mdpl …. Pendakian pertama saya ….

Jalur Puncak Rinjani

Jalur Puncak Rinjani

Diatas hanya tinggal tim kami … karena kami memang berangkat siang, dan tidak ada tim lain yang berangkat siang. Di atas kami seperti piknik …. Tidak ada yang mengganggu. Tapi … karena memang sudah sore, jam ½ 6 kami harus segera turun.

Jalur turun kami lewati cukup lancar, namun saat 1/3 jalur terakhir yang memang turun melalui tebing dan batu. Kami sempat terhambat karena jalurnya yang bercabang. Tapi Alhamdulillah, setelah 3 jam turun kami sampai dengan selamat.

Tiba di bawah kami mendapat kabar dari teman yang batal ikut muncak …. Ternyata di bawah memang hujan deras. Dan khawatir karena kami tidak kembali sampe magrib. Namun suasana berubah ketika melihat cahaya lampu headlamp di ketinggian …. Alhamdulillah …

Tapi ada kejadian tidak enak …. Beberapa logistik kami menjadi bahan jarahan penunggu area kemping kami. Penjarahnya yaitu monyet2 … J

 

#5 : Kamis, 20/09

Oke …. Puncak Rinjani sudah … waktunya kita turun , target adalah Sagara Anak yang terlihat luas dari atas Plawangan Sembalun. Tanpa banyak cerita, perjalanan di mulai setelah sarapan dan packing. Jalur yang dilalui sudah menanti kita ….

Sagara ... soon

Sagara … soon

Dari atas jalur terlihat cukup mudah …. Setelah dilalui, memang Alhamdulillah jalurnya cukup mudah. Hanya di awal perjalanan kita harus menuruni batu2 tinggi. Namun setelah itu memasuki padang ilalang dan sedikit hutan …. Yang tidak enak …. Jalannya terus putar memutar … jadi lama deh. Tapi Alhamdulillah sore hari sampai dengan selamat.

Dua teman yang sudah tiba lebih dahulu sudah mendirikan tenda, saatnya kami sholat kemudian mengambil stok air dan menikmati pemandian air panas belerang. Kalau gua sih cukup menikmati air untuk menghangatkan kaki saja J

Malam harinya, kami makan2 sekalian menghabiskan stok. Sedangkan saya sudah kecapean dan tidak tertarik makan lagi L.

 

#6 : Jum’at, 21/09

Walau telat dari jadwal semula … tapi perjalanan harus tetap dinikmati.

Di awal perjalanan, kami sempat ragu2. Karena jalur dari Sagara ke bukit tidak lurus … setelah meminta tolong, akhirnya perjalanan dilanjutkan. Perjalanan disini terus menerus menanjak bukit2 batu yang cukup tinggi. Didukung cuaca yang cukup sejuk perjalanan ditempuh dengan ceria.

Siang hari kami tiba di Plawangan Senaru dengan gembira. Dari titik ini, kita dapat melihat luas dan indahnya Sagara Anak di bawah sana. Selesai menikmati Sagara, perjalanan dilanjutkan menuju titik selanjutnya.

Matahari Terbenam

Matahari Terbenam

Di tengah2 perjalanan, kami sempat beristirahat sebelum masuk pos 3. Makan sore, sholat dan menikmati matahari terbenan di kejauhan. Dan gua kembali tidak napsu makan …

Berencana boleh …. Tp kita harus melihat fakta lapangan. Karena beberapa teman sudah kecapean, perjalanan hari ini di-stop diantara pos 2 dan 1. Kami menumpang buka tenda di lapak orang ( milik guide2 warga local ).

 

#7 : Sabtu, 22/09

Pagi hari perjalanan dilanjutkan …. Alhamdulillah sekitar 10 WITA kami tiba di RIC Senaru. Disini kami menikmati makanan local di depan warung di parkiran. Selesai istirahat kami melanjutkan perjalanan menggunakan elf.

Oke … Rinjani Ceria berhasil dengan selamat …. Next trip is wisata Lombok ???
Masalahnya, dengan hape yang sudah mati dan cp belum sempat di catat bagaiamana mau berhubungan dengan tim Lombok ….

Karena tim Rinjani berhenti di toko oleh2, jadilah ada kesempatan untuk gua menikmati listrik. Dengan keterbatasan waktu, akhirnya gua berhasil mendapat keputusan untuk kembali ke Senggigi. Yang nanti malam akan berkumpul dengan tim Lombok.

 

Good Day dan Good Bye tim Rinjani ….

Oke … waktunya berpisah dengan tim Rinjani di toko ini. Mereka akan langsung menuju Bandara Praya, saya akan kembali menuju Senggigi.

Dengan naik angkot ( lupa nama lokalnya ) gua turun di Senggigi. Kemudian menuju hotel Ellen, yang menjadi meeting point kami. Sempat mau check-in , tp karena nama yang reservasi ga tau dan mencoba menghubungi tim Lombok juga ga ada respon ya sudah titip tas kemudian putar2 Senggigi.

 

Ternyata …

Seperti De Javu … Senggigi merupakan kantor pusat travel agent saat kami mau sail komodo awal tahun ini. Aha ….

Alhamdulillah …. Malam hari tiba dan saya berhasil bertemu dengan tim Lombok. Mereka baru saja pulang dari Gili Nanggu dan kawan2-nya … hiks …. Gagal deh …

Malam hari kami ke Mataram … makan ayam Taliwang di daerah yang sama seperti #1



Haiiii

Teman-teman yang mau bertanya, gabung di web baru saya aja yah :



 

2 thoughts on “Pendakian Rinjani 2012

  1. ejiebelula

    wakakakaaa… 8)
    hiks….. Lombok harga normal..
    hiks…. jebakan betmen……..
    hiks….. tak napsu makan….
    hiksss… banyaka ajiaaahhhh..

    ejie ngakak ahhh bacanya tulisan kaka wan iniiihhh…
    *puaaaaaaaaasss… 😛

Leave a Reply